Jakarta, IDN Times - Nasib rupiah dan pasar saham alias IHSG sama-sama berakhir atau ditutup jeblok pada Senin (30/11/2020) sore.
Rupiah melemah terhadap dolar AS sebesar 3 poin menjadi Rp14.101, sementara pasar saham ditutup melemah 170,0 poin menjadi 5.612,4.
Rupiah sejatinya sempat dibuka menguat pada level Rp14.101 per dolar AS. Namun pada siang hari terlihat pelemahan. Rupiah bergerak pada level Rp14.176 hingga Rp13.877 per dolar AS.
Selain dolar AS, rupiah juga tercatat melemah terhadap euro, pound, dolar Hongkong, dan dolar Singapura.
Pasar saham tercatat jeblok seharian ini. Meski sempat menguat sebentar, hari ini IHSG bergerak pada level 5.798,2 hingga 5.563,8.
Investor membukukan transaksi sore ini sebesar Rp32,8 triliun dengan volume transaksi sebesar 35,8 miliar lembar saham dan frekuensi sebanyak 1,69 juta kali. Sebanyak 112 saham menguat, 405 melemah dan 115 tidak mengalami perubahan.
IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin dibuka melemah 3,66 poin atau 0,06 persen ke posisi 5.779,67. Sementara indeks LQ45 turun 1,17 poin atau 0,13 persen ke posisi 918,94.
Sementara, nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada awal pekan (30/11/2020) pagi, dibuka menguat 100 poin menjadi 13.996 per dolar AS.
Hingga pukul 09.30 WIB, rupiah berada di kisaran level Rp14.101 hingga Rp13.979 per dolar AS. Rupiah bahkan terpantau menguat ke hampir semua mata uang dunia.