Jakarta, IDN Times - Kegiatan jual beli alias transaksi melalui e-commerce di Indonesia tumbuh pesat. Kementerian Perdagangan (Kemendag) memperkirakan sepanjang 2023 nilai transaksi e-commerce tembus Rp533 triliun.
Jika dibandingkan 2022 yang sebesar Rp476 triliun, maka kemungkinan nilai transaksi e-commerce tahun lalu tumbuh 11,9 persen.
Pertumbuhan e-commerce ternyata turut mengerek bisnis jasa ekspedisi, seperti yang dirasakan PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir atau yang dikenal sebagai JNE.