Jakarta, IDN Times - Menteri BUMN sekaligus Ketua Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir, mangatakan jika uji klinis tahap III dalam proyek vaksin kerja sama Sinovac dan PT Bio Farma berhasil, vaksin tersebut akan segera diproduksi dan siap disuntikkan ke masyarakat pada awal Januari 2021.
"Kalau ini benar semua, Januari-Februari kita bisa menyuntikkan sampai kurang lebih 30-40 juta vaksin," katanya dalam wawancara virtual bersama Kumparan, Jumat (7/8/2020).
Saat ini, proses perekrutan relawan masih berjalan untuk mengikuti uji klinis tahap III tersebut. Bio Farma menggandeng Sinovac Biotech, perusahaan bioteknologi besar asal Tiongkok yang memiliki kemajuan terdepan dalam proyek vaksin di dunia.