Jakarta, IDN Times - Staf Khusus Kementerian Badan Usaha Milik Negara Arya Sinulingga mengatakan kementerian akan menyatukan seluruh hotel milik BUMN ke PT Hotel Indonesia Natour atau Inna Group. Saat ini, pihaknya masih melakukan penghitungan total nilai aset hotel yang dimiliki oleh perusahaan BUMN di luar Inna Group.
"Belum kita evaluasi semua, masih proses masih dicek semua. Dihitung asetnya 85 hotel di luar Inna berapa yang lain itu agak panjang agak lama. Tapi niatnya koordinasikan yang bukan core business-nya (BUMN)," kata Arya di Kementerian BUMN, Senin (16/12).