ESDM: Presiden Prabowo Subianto Bakal Resmikan 2 PLTA Jumbo

Jakarta, IDN Times - Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian (EBTKE) Kementerian ESDM, Eniya Listiani Dewi, mengungkapkan Presiden Prabowo Subianto bakal meresmikan dua pembangkit listrik tenaga air (PLTA) jumbo dalam waktu dekat, yakni PLTA Jatigede di Jawa Barat dan PLTA Asahan di Sumatera Utara.
"Sebentar lagi Pak Presiden bakal resmikan PLTA (terbesar) Jatigede dan Asahan dan dari situ bauran EBT akan bertambah begitu juga COD (Commercial Operation Date) panas Bumi sudah masuk tapi ini masih jauh 23 persen,” kata Eniya Listiani Dewi dalam acara Semangat Awal Tahun 2025 oleh IDN Times di Menara Global, Jakarta Selatan pada Kamis (16/1/2025).
Ia menjelaskan dua PLTA yang akan diresmikan ini merupakan hasil kolaborasi ESDM bersama Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Meski demikian, Eniya belum dapat memastikan tanggal peresmiannya. Namun ia berharap PLTA ini bisa mendorong pencapaian target emisi baru terbarukan (EBT).
Ia menjelaskan capaian bauran energi baru terbarukan sepanjang tahun lalu baru mencapai 14,1 persen dengan tambahan kapasitas EBT terintsnal 872 megawatt. Capaian ini pun dinilainya masih jauh dari target yang telah ditetapkan pemerintah sebesar 23 persen pada tahun 2025.
Berdasarkan data Kementerian ESDM, hingga saat ini, kontribusi listrik yang dihasilkan dari panas bumi telah mencapai 5 persen dari total bauran energi nasional, atau sekitar 40 persen dari bauran EBT.
Sejak 2014, kapasitas terpasang PLTP telah meningkat sebesar 1,2 gigawatt (GW) sehingga total kapasitas terpasang panas bumi Indonesia kini mencapai 2,6 GW. Hal ini setara dengan 11 persen dari total potensi panas bumi Indonesia, menjadikannya sebagai produsen listrik panas bumi terbesar kedua di dunia, dengan kontribusi sebesar 5,3 persen terhadap bauran energi nasional.
Adapun, hingga 2024, pemerintah telah mengidentifikasi 362 titik potensi panas bumi dengan kapasitas total 23,6 GW. Selain itu, telah disiapkan sebanyak 62 wilayah kerja panas bumi dan 12 wilayah penugasan untuk survei pendahuluan dan eksplorasi panas bumi yang masih aktif hingga saat ini.
Program "Semangat Awal Tahun 2025" sebagai forum untuk menjembatani pemahaman akan program unggulan pemerintah yang perlu diketahui secara luas oleh masyarakat, terutama kalangan millennial dan genZ.
Dilaksanakan selama 2 (dua) hari pada Rabu dan Kamis (15-16) Januari 2025, bertempat di The Plaza, Amphitheatre di Lantai 3 Kantor Pusat IDN Times dan Menara Global, Jalan Jendral Gatot Subroto Kav 27, Jakarta 12950.
Setiap sesi akan dihadiri 150-an peserta, future leaders, anak muda. Penyelenggaraan program ini bersamaaan dengan sekitar 100 hari kerja Kabinet Merah Putih, sehingga diharapkan bisa menjadi forum informasi kepada publik, sebagaimana yang dipesankan oleh Presiden Prabowo Subianto kepada anggota kabinetnya dalam Hambalang Retreat, pentingnya komunikasi publik akan program pemerintah.
Program “Semangat Awal Tahun 2025” dilakukan dalam bentuk 8 (delapan) sesi talkshow yang menghadirkan pembicara sektor pemerintah, swasta dan publik/akademisi.
Delapan sesi tersebut: Navigasi Ekonomi Global 2025, Kemandirian Pangan Bukan Sebatas Angan, Investasi Berkelanjutan untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Masa Depan Industri Digital dan Kreatif, Energi Berkelanjutan untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Transformasi Kesehatan, Arah Baru Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, dan Kepemimpinan Muda dan Inovasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi.Pada akhir kegiatan akan disampaikan award “Inspiring News Maker of The Year 2024” di berbagai bidang, serta “Climate Warrior Award” untuk 10 anak muda.