Jakarta, IDN Times - Direktur Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) Kemenkeu, Rofyanto Kurniawan, mengatakan Amerika Serikat sedang menghadapi berbagai permasalahan yang tidak mudah dan berpotensi akan mempengaruhi kinerja ekonomi global.
"Amerika Serikat, sebagai negara dengan perekonomian terbesar, ini akan sangat mempengaruhi. AS menghadapi tekanan fiskal sangat tinggi. Tentunya, ini juga memacu dolar AS dan memengaruhi imbal hasil surat utang pemerintah AS (yield UST) tetap berada pada level yang tinggi," kata Rofyanto dalam Konsultasi Publik Rancangan Undang-Undang APBN Tahun Anggaran 2025, Selasa (30/7/2024).