Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dua rangkaian LRT Jabodebek melintas di longspan Kuningan. (dok. LRT Jabodebek)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan masa diskon tarif flat LRT Jabodebek sebesar Rp5 ribu tak akan diperpanjang. Diskon tarif flat itu akan berakhir pada Sabtu, (30/9/2023). Selanjutnya, pengguna LRT Jabodebek akan dikenakan tarif maksimal Rp20 ribu.

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Risal Wasal mengatakan, setelah diskon tarif flat berakhir, tarif maksimal Rp20 ribu akan diberlakukan sampai Februari 2024.

"Programnya 1 Oktober - Februari 2024 Rp3 ribu sampai dengan Rp20 ribu," kata Risal saat dihubungi IDN Times, Selasa (26/9/2023).

1. Tarif normal LRT Jabodebek akan diberlakukan pada Maret 2024

ilustrasi penumpang LRT Jabodebek. (IDN Times/Aditya Mustaqim)

Setelah itu, yakni pada Maret 2024, pemerintah akan memberlakukan tarif normal LRT Jabodebek. Tarif normalnya mulai dari Rp5 ribu untuk 1 km pertama. Tarif itu mengalami penambahan sebesar Rp700 untuk setiap km selanjutnya.

Dengan skema tersebut, maka tarif untuk rute terjauh, yakni Jati Mulya - Harjamukti mencapai sekitar Rp27.400.

2. LRT Jabodebek bidik 50 ribu penumpang per hari

Editorial Team

Tonton lebih seru di