Jakarta, IDN Times - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo melakukan berbagai upaya antisipasi terhadap dampak penyebaran virus corona dengan menjaga pintu masuk dan pintu keluar untuk segala jenis hewan dan tumbuh-tumbuhan yang ada. Ini bermakna Kementan juga akan membatasi masuknya produk hewani dan pangan dari Tiongkok.
"Soal (virus) corona kami akan jaga pintu masuk dan pintu keluar (untuk lalu lintas produk) hewani dan tumbuhan yang ada," ungkap Syahrul di Gedung A Kantor Pusat Kementerian Pertanian pada Selasa (4/2).
Lalu, apalagi langkah yang dilakukan oleh Kementan untuk mencegah agar virus corona tidak masuk ke Indonesia melalui produk pangan?