Jakarta, IDN Times - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) berhasil membukukan laba bersih hingga 3,8 miliar dolar Amerika Serikat atau setara Rp56,9 triliun (kurs Rp14.975) sepanjang 2022.
Laba bersih tersebut diperoleh Garuda Indonesia setelah berdarah-darah menghadapi periode pandemik COVID-19. Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra menyebutkan, laba bersih itu merupakan yang terbesar sepanjang sejarah.
"Sepanjang 2022 kita mencatatkan laba bersih 3,8 miliar dolar AS setelah 3 tahun berturut-turut baik itu selama pandemi maupun satu tahun sebelum pandemi. Ini merupakan capaian laba terbesar yang pernah diraih perseroan sepanjang sejarah," ujar Irfan dalam Public Expose, Selasa (30/5/2023).