Jakarta, IDN Times - Pemerintah resmi memberikan Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada PT Garuda Indonesia Tbk sebesar Rp7,5 triliun. Anggota Komisi VI DPR RI, Rudi Hartono Bangun heran dengan suntikan PMN tersebut.
Padahal, kata Rudi, Garuda Indonesia pada Semenster I 2022 mendapat laba bersih Rp57,3 triliun.
"Ini kan aneh, katanya dapat laba Rp57 triliun tapi kok masih minta PNM Rp7,5 triliun untuk restorasi pesawat. Kan harusnya bisa pakai laba untuk itu gak perlulah minta PMN,” ujar Rudi dalam keterangannya, Kamis (3/11/2022).