Charging station untuk motor listrik yang ada di kawasan Nusa Dua, Bali. (IDN Times/Hana Adi Perdana)
Pada sesi panel, Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati menyampaikan bahwa Pertamina mendukung program hilirisasi melalui pengembangan infrastruktur untuk ekosistem kendaraan listrik serta mencapai Net Zero Emission (NZE) melalui transisi energi. Menurut Nicke, diperlukan kolaborasi antara negara maju dan negara berkembang untuk melaksanakan transisi energi menuju energi hijau.
“Tantangan terbesar dalam transisi energi adalah pembiayaan, teknologi, dan kesiapan sumber daya manusia. Kerja sama global dengan aksi nyata antara negara merupakan kunci untuk memperlancar transisi energi,” ungkap Nicke.
Turut hadir menjadi panelis dalam sesi diskusi ini antara lain Anindya Bakrie Direktur Utama Bakrie & Brothers, Wakil Direktur Utama dan CEO Grup Indika Energy Azis Armand, dan President Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata. Keempat panelis ini berdiskusi mengenai peluang dan tantangan yang dihadapi dalam melaksanakan hilirisasi di Indonesia dan bagaimana kerja sama yang inklusif dapat membantu menangani tantangan dan menciptakan
pertumbuhan ekonomi jangka panjang.