Pengerjaan las rel proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan di fasilitas Welding Factory di Depo Tegalluar, Jawa Barat. (dok. KCIC)
Adapun perkembangan proyek KCJB sendiri sudah mencapai 85 persen. Proyek tersebut direncanakan untuk beroperasi pada 2023 mendatang,.
“Hingga saat ini, progres pengerjaan proyek KCIC telah mencapai 85 persen, dan masih menyisakan beberapa pekerjaan tunnel 2, pre loading, track laying dan penyelesaian stasiun," ucap Dwiyana.
KCJB mengadopsi teknologi tinggi yaitu Grade of Automation (GOA) Level 1, serta memiliki desain yang ramping sehingga dapat mendukung akselerasi atau kecepatan dari kereta tersebut yang bisa mencapai 350 km/jam. Nantinya, KCJB akan melayani sebanyak 68 perjalanan setiap harinya dan berhenti di 5 stasiun.
Adapun waktu tempuh Jakarta-Bandung dengan KCJB hanya membutuhkan waktu 36-45 menit.