Jakarta, IDN Times - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo mencatatkan efisiensi dan optimalisasi senilai Rp1,3 triliun sepanjang 2022. Efisiensi itu diraih usai Pelindo melaksanakan merger dari empat BUMN yang bergerak sebagai operator Pelabuhan.
Sebagai informasi, Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia I, PT Pelabuhan Indonesia III, dan PT Pelabuhan Indonesia IV, serta PT Pelabuhan Indonesia II telah merger menjadi surviving entity.
“Capaian ini merupakan cerminan manfat dari penggabungan Pelindo yang hanya dapat diperoleh melalui sinergi antar entitas Pelindo Group sehingga pengelolaan segenap sumber daya perusahaan dapat dilakukan secara lebih efisien serta memberikan kontribusi pendapatan bagi negara yang maksimal,” kata Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono dikutip dari keterangan resmi, Kamis (13/4/2023).