Harga Bitcoin Anjlok di Bawah US$19 Ribu

Jakarta, IDN Times - Kripto kembali jatuh ke posisi terendah pada Senin (19/9/2022) di tengah kekhawatiran soal regulasi dan sikap investor pada aset berisiko dengan kenaikan suku bunga yang tercatat sudah menjulang di seluruh dunia.
Bitcoin, kripto terbesar berdasarkan nilai pasar turun sekitar 5 persen ke level terendah selama tiga bulan di angka 18.387 dolar AS atau sekitar Rp275 juta.
1. Ethereum ikut turun 3 persen
Ethereum, kripto terbesar kedua turun 3 persen ke level terendah selama dua bulan di angka 1.285 dolar AS dan turun lebih dari 10 persen dalam 24 jam terakhir. Sebagian besar token kecil lainnya berada di zona merah.
Blockchain Ethereum, yang menopang token eter, memiliki peningkatan besar selama akhir pekan dengan aksinya yang disebut sebagai The Merge atau penggabungan dengan mengubah cara transaksi dan memotong penggunaan energi.