Pengunjung membeli emas di Butik Emas Antam. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Berdasarkan perhitungannya, jika harga emas global mencapai US$1.800 per ounce, maka harga emas Antam akan terkoreksi ke level Rp945.000 per gram.
"Nah pada saat US$1800 ini sebenarnya investor dapat kembali koleksi emas logam mulia maupun perhiasan," ujarnya.
Karena itu dia kembali menegaskan agar masyarakat lebih berhati-hati untuk berinvestasi di emas, meski harga emas kembali naik. Dia tak ingin kejadian seperti tahun 2011 lalu terulang.
Masih segar dalam ingatan Ibrahim, pada 2011 harga emas global pernah menyentuh US$1.220, kemudian kata dia banyak pengamat yang mengatakan ini waktu yang tepat untuk membeli emas, karena harga emas mau naik ke US$3.000 atau US$5.000, namun ternyata harga emas malah terkoreksi.
"Ketika berinvestasi di emas usahakan jangan menggunakan dana kebutuhan sehari-hari," ucapnya.