Jakarta, IDN Times - Gelontoran bantuan sosial alias bansos secara masif pada awal tahun telah berdampak pada realisasi belanja bansos per 15 Maret 2024, yang menyentuh Rp32,13 triliun. Jumlah itu setara 21,1 persen pagu dalam APBN sebesar Rp152,30 triliun.
Realisasi bansos ini tercatat meningkat 19,33 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Namun tren realisasi belanja bansos mulai menurun seiring usainya penyelenggaraan Pemilu 2024. Tercatat belanja bansos pada Januari melesat hingga Rp12,45 triliun atau mengalami pertumbuhan 220,85 persen periode yang sama tahun lalu.
Terkait hal itu, kubu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar pun meminta Mahkamah Konstitusi (MK) untuk menghadirkan para menteri terkait dalam penggelontoran bansos jelang hari pencoblosan untuk dihadirkan menjadi saksi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Kubu Ganjar Pranowo-Mahfud MD tak ketinggalan, di mana mereka juga meminta Menkeu Sri Mulyani dihadirkan untuk menjadi saksi soal bansos.