Kepala BPS Suhariyanto memberikan keterangan pers. (IDN Times/Indiana Malia)
Menurut Suhariyanto, inflasi terjadi karena kenaikan harga. Hal itu ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran. Di antaranya kelompok bahan makanan 0,78 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,29 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,09 persen; kelompok sandang 0,05 persen; kelompok kesehatan 0,29 persen; dan kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,58 persen.
"Sementara, kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,05 persen," ungkapnya.