Jakarta, IDN Times - Ekonom senior, Faisal Basri heran dengan alasan pemerintah dan DPR RI yang menggeber pengesahan UU Cipta Kerja demi mempermudah investor asing datang ke Tanah Air. Dia menyebut jika hal itu tak masuk akal, karena Indonesia punya nilai investasi yang cukup besar.
"Enggak masuk akal, tidak ada masalah mendasar soal investasi kita (terkait alasan pengesahan UU Cipta Kerja). Investasi di Indonesia baik-baik saja. Pertumbuhan investasi kita lebih tinggi daripada China, Malaysia, Brasil. Hampir sama dengan India, hanya di bawah Vietnam," kata Faisal Basri dalam acara Mata Najwa dengan tema Mereka-reka Cipta kerja yang ditayangkan stasiun televisi Trans7, Rabu (7/10/2020) malam.