Jakarta, IDN Times - Beralihnya sebagian besar rumah tangga dari menggunakan LPG 3 kilogram (kg) ke jaringan gas (jargas) mampu mengurangi beban subsidi pemerintah serta mengurangi impor LPG.
Selain itu, kata Kepala Lembaga Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) Direktorat Jenderal Migas Ariana Soemanto mengatakan, keberadaan jargas memberikan akses energi yang lebih luas kepada masyarakat.
“Jargas yang telah terpasang saat ini sekitar 900 ribu sambungan rumah. Jika jumlah jargas tersebut diasumsikan menggantikan LPG 3 kg, maka setara dengan penghematan subsidi LPG sekitar Rp1,6 triliun dan penghematan devisa sekitar 140 juta dolar AS,” kata dia dalam keterangan tertulis, Senin (12/2/2024).
