Jakarta, IDN Times - Pandemik COVID-19 membuat bisnis pemilik Krisna Oleh-oleh Bali, I Gusti Ngurah Anom terpuruk. Selama tiga bulan awal masuknya wabah tersebut ke Indonesia, pria yang akrab disapa Ajik Krisna itu, mengaku sempat merasa galau menantikan kapan pandemik usai.
"Pas pandemik itu bulan Maret. Begitu itu pas banget Nyepi. Setelah Nyepi kita tutup dan Bali tutup total. Saya sempat kaget, sedih juga, musibah apa yang kita alami. Bukan hanya Indonesia tapi seluruh dunia. Betul-betul saya stres, galau apakah akan lama," kata Ajik dalam webinar virtual yang digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Rabu (2/12/2020).
"Saya pikir bulan depan akan selelsai ternyata sampai sekarang belum selesai. Bulan tiga sampai lima, masih merenung, sedih, cemas, ya nano-nanolah (perasaan)," tambah dia.