Kick Off Vaksin Covid-19 BUMN di Semarang (youtube.com/Badan POM RI)
Kendati begitu, Menteri BUMN, Erick Thohir belum bisa memastikan vaksin BUMN bakal diberikan secara gratis kepada masyarakat atau akan berbayar. Hal itu perlu dibicarakan lebih lanjut bersama pihak terkait lainnya.
"Kebijakan vaksin ini tentu nanti didiskusikan di kalangan pemerintah. Ada policy (kebijakan) besarnya apakah gratis, apakah berbayar. Saya tidak bisa menyatakan lebih awal, yang pasti vaksin ini adalah vaksin yang kita bisa pergunakan mandiri tidak terus impor," ucap dia awal bulan ini.
Menurutnya, Indonesia tidak bisa terus-terusan bergantung pada vaksin impor. Oleh karenanya pemerintah melalui BUMN mendorong kemandirian dengan memproduksi vaksin sendiri.
"Kita tahu kita sekarang masih impor vaksin terus. Ada yang beli, ada yang diberikan oleh negara-negara lain. Tapi dalam memberikan, negara-negara lain sebenarnya kan karena sudah negaranya tercukupi," papar Erick. "Tapi kalau kita bicara yang namanya pandemik-pandemik lain kan kita gak tahu. Nah, karena itu kita mendorong waktu itu yang namanya vaksin BUMN, vaksin Indonesia," kata Erick.