Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo menekankan bahwa dunia sedang mengalami krisis pangan yang membuat semua negara menjadi sangat berhati-hati terhadap pasokan pangan.
Sebelumnya, impor bahan pangan seperti beras dan gandum relatif mudah dilakukan, namun sekarang negara-negara, termasuk 22 negara yang biasanya menjadi sumber impor beras, mulai mengurangi atau bahkan menghentikan ekspor beras mereka.
“Artinya, pangan ke depan menjadi sangat penting sekali bagi semua negara, dan produktivitas pangan kita memerlukan yang namanya pupuk,” kata Jokowi saat meresmikan Pabrik Amonium Nitrat, Bontang, Kalimantan Timur, Kamis (29/2/2024).