Jakarta, IDN Times - Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman, menegaskan, penambahan anggaran sebesar Rp14 triliun untuk pupuk subsidi bukan bentuk politisasi menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Dia menegaskan, penambahan anggaran pupuk subsidi bukan karena agenda politik, melainkan karena faktor-faktor seperti El Nino yang dapat mempengaruhi produksi pertanian.
Amran khawatir, jika tidak ada tindakan cepat dalam menambah pasokan pupuk, maka situasi dapat memburuk dan menyebabkan konflik sosial. Terutama saat mencoba mengimpor pupuk, tetapi stoknya tidak mencukupi.
"Jangan lah politisasi ini pupuk. Ada lagi mengatakan karena ini mau pemilu, gak, ini El Nino. Bayangkan kita kalau tidak bergerak cepat menambah pupuk dan sebagainya ini turun lagi (produksi pertanian), tiba-tiba kita mau impor tapi tidak ada barangnya apa yang terjadi, konflik sosial," kata Amran kepada jurnalis di Jakarta, Senin (8/1/2024).