Jakarta, IDN Times - Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) mengatakan mereka telah mencapai pencapaian baru dalam penanganan sumur YYA-1 terkait kasus tumpahan minyak. Mereka mengklaim keberhasilan proses intercept, di mana sumur relief well telah berhasil terkoneksi dengan sumur YYA-1, pada Sabtu (21/9) lalu.
"Dengan terkoneksinya dua sumur ini, maka saat ini kami dalam posisi telah dapat mengendalikan sumur YYA-1” kata Taufik Aditiyawarman, Senin (23/9).
Proses relief well dilakukan untuk mematikan sumur YYA-1 dengan pengeboran dari samping yang dilakukan di Rig Soehanah yang berjarak 1 km dari sumur YYA-1. Dia mengatakan proses koneksi antarsumur ini berhasil dilakukan dengan baik dan lebih cepat dibandingkan estimasi waktu yang direncanakan yaitu pada akhir September tahun ini.