Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Diskusi publik INDEF terkait PP 28 Tahun 2024 tentang Kesehatan (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Intinya sih...

  • INDEF: Inggris dan Prancis gagal turunkan prevalensi perokok dengan kemasan polos.
  • Gappri: Pasal kemasan polos akan sulitkan industri rokok, munculkan rokok ilegal.
  • APVI: Kebijakan kemasan polos akan picu peredaran produk ilegal, sulitkan pengawasan.

Jakarta, IDN Times - Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) mengungkapkan sejumlah negara yang tidak berhasil dalam menjalankan kebijakan kemasan rokok polos untuk mengurangi angka prevalensi perokok.

Direktur Eksekutif INDEF, Tauhid Ahmad menyatakan, Inggris dan Prancis jadi dua negara yang jadi contoh gagal mengurangi prevalensi perokok dengan menggunakan kemasan rokok polos.

Editorial Team

Tonton lebih seru di