Jakarta, IDN Times - Direktur Jenderal (Dirjen) Kekayaan Negara Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Rionald Silaban, mengungkapkan sampai saat ini PT Lapindo Brantas Inc dan PT Minarak Lapindo Jaya masih belum melunasi maupun menyicil utangnya ke pemerintah.
Dua perusahaan milik keluarga Bakrie tersebut sejauh ini baru mengirimkan surat yang menanyakan nilai utang yang mesti dilunasi ke pemerintah.
"Prosesnya memang yang bersangkutan sudah mengirim surat terkait bagaimana mereka melunasi kewajibannya, ini soal nilai," kata Rionald, dalam media briefing yang digelar secara virtual, Jumat (16/7/2021).