Jakarta, IDN Times - Pemerintah optimistis bisa mencapai target tingkat pengangguran terbuka (TPT) 5,5-6,3 persen di 2022. Menurut Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Febrio Nathan Kacaribu, target tersebut realistis.
Menurut dia, kunci dari penurunan TPT adalah pertumbuhan ekonomi. Dengan target ekonomi 2021 tumbuh 3,7-4,5 persen, maka pemerintah meyakini TPT bisa ditekan di bawah 6,3 persen di 2022.
"Pertumbuhan epkonomi itu akan cukup elastis terhadap penurunan tingkat pengangguran. Jadi ini sangat realistis dan tentunya kuncinya di pertumbuhan ekonomi. Kalau pertumbuhan ekonomi bisa dengan range 3,7-4,5, ini relatif achieveable di 2021. Apalagi untuk 2022 nanti," kata Febrio dalam webinar Tanya BKF, Rabu (18/8/2021).