Jakarta, IDN Times - Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga mengatakan pihaknya masih akan mencari solusi usai Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) tak merekomendasikan rencana impor KRL bekas dari Jepang.
Dia mengatakan, pihaknya akan mencoba berkoordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan stakeholder terkait.
"Kami masih cari solusi terbaik. Akan dibicarakan lagi," ucap Arya usai media briefing mudik bersama BUMN, Kamis (6/4/2023).