Jakarta, IDN Times - Ketua Satgas Waspada Investasi (SWI), Tongam L Tobing mengungkapkan dua alasan utama sebagai penyebab utama banyaknya masyarakat yang masih jadi korban investasi ilegal atau bodong.
Dua alasan tersebut berkaitan dengan dua kelompok masyarakat yang ada saat ini. Pertama adalah masyarakat yang rendah tingkat pengetahuannya soal investasi.
"Mereka tidak tahu produk-produk (investasi ilegal) itu, lalu diikuti kemudian mereka mendapatkan untung dan akhirnya rugi ditipu karena literasi yang mungkin rendah," ujar Tongam, dalam Webinar Investasi, Rabu (6/4/2022).