Dirut Pertamina, Nicke Widyawati (IDN Times/Aldila Muharma)
Hingga saat ini PT Pertamina (Persero) dan Saudi Aramco, perusahaan migas asal Arab Saudi masih membahas valuasi proyek kerja sama pengembangan kilang pengolahan minyak di Cilacap, Jawa Tengah.
Aramco merupakan produsen minyak terbesar yang memompa 10% dari total pasokan dunia. Namun penurunan harga minyak tahun ini telah menurunkan laba bersih perusahaan di semester pertama hingga 12 persen menjadi US$ 46,9 miliar. Tahun 2018, Aramco menghasilkan laba bersih tahunan sebanyak US$ 111 miliar. Angka ini sepertiga lebih besar dari gabungan laba bersih lima perusahaan minyak lainnya: Exxon Mobil, Royal Dutch/Shell, BP, Chevron, dan Total.
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb