Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi memantau investasi (pexels.com/Anna Nekrashevich)
ilustrasi memantau investasi (pexels.com/Anna Nekrashevich)

Intinya sih...

  • Investasi SBN Syariah SR022 mudah dipahami pemula

  • SBN Syariah SR022 anti riba dan sesuai prinsip syariah

  • Investasi SBN Syariah SR022 minim risiko dan tawarkan tenor 3 hingga 5 tahun

Pemerintah secara resmi telah menerbitkan Surat Berharga Syariah (SBSN) terbaru Sukuk Ritel (SR) seri SR022. SBN Syariah SR022 menjadi instrumen investasi yang kini menuai sorotan. Terlebih, hal ini dipengaruhi oleh pengumuman resmi dari Bank Indonesia bahwa per 21 Mei 2025 suku bunga acuan (BI Rate) menjadi 5,5% dari yang sebelumnya 5,75%.

Dengan SBN Syariah SR022 yang punya fixed rate hitungan lawas, tentu berikan keuntungan tersendiri. Sebaliknya, penurunan BI Rate di periode terbaru ini akan berdampak pada potensi penurunan imbal hasil pada SBN Ritel selanjutnya. Berikut sederet ulasan keuntungan investasi SBN Syariah SR022 selengkapnya.

1. Cara kerja investasi SBN Syariah SR022 yang mudah dipahami pemula

ilustrasi pengelolaan keuangan (pexels.com/Defrino Maasy)

Investasi lewat instrumen Surat Berharga Negara (SBN) tawarkan cara kerja yang mudah dipahami oleh investor pemula. SBN Syariah SR022 ini punya cara kerja yang mirip dengan instrumen investasi deposito. Yang mana jika deposito di setiap bulannya mendapatkan bunga, sedangkan SBN mendapatkan imbal hasil.

Secara lebih kompleks, kamu akan menaruh dana yang menjadi modal atau nominal investasi pada SBN Syariah SR022. Modal yang kamu tanamkan ini akan dipakai oleh pemerintah untuk membiayai APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara). Dengan kata lain, kamu memberikan pinjaman uang kepada negara. Lalu, negara menggunakannya untuk berbagai keperluan seperti mendanai pembangunan infrastruktur, layanan publik, biaya subsidi, dan sejenisnya. 

Sebagai imbalannya, kamu akan mendapatkan imbal hasil yang bisa kamu ambil di setiap bulannya melalui penukaran kupon hingga habis sesuai di tanggal jatuh tempo. Di saat tanggal jatuh tempo tiba, modal awal yang kamu pinjamkan akan dikembalikan secara penuh oleh negara, ya.

2. SBN Syariah SR022 jadi pilihan investasi yang anti riba

Ilustrasi pengelolaan keuangan (pexels.com/bangunstockproduction)

Gak bisa dipungkiri, di tengah mayoritas masyarakat Indonesia yang memeluk agama Islam ini menjadikan SBN Syariah SR022 sebagai instrumen investasi andalan. Di satu sisi, keuangan menjadi lebih produktif dengan sistem imbal hasil yang didapatkan.

Di sisi lain, investasi SBN Syariah SR022 ini berjalan sesuai dengan prinsip syariah yang diawasi oleh Dewan Syariah Nasional (DSN-MUI). Yang mana secara lebih kompleks terdapat jaminan bahwa dana yang kamu investasikan di SBN Syariah SR022 itu terhindari dari unsur riba (bunga), gharar (ketidakpastian), serta maysir (judi).

3. Investasi SBN Syariah SR022 minim risiko

ilustrasi memantau investasi (pexels.com/Tima Miroschnichenko)

SBN Syariah SR022 menjadi pilihan investasi yang minim risiko lantaran dijamin secara langsung oleh negara. Pemerintah Indonesia menjadi penjamin dana atau modal investasi yang kamu tanam itu aman. Mulai dari jaminan kupon imbal hasil yang bisa diambil tepat waktu di setiap bulannya, pun jaminan nominalnya. Hingga jaminan modal atau dana akan kembali secara penuh ketika tanggal jatuh tempo tiba. Hal ini tertuang secara resmi dalam Undang-Undang SBSN dan Undang-Undang APBN, ya.

4. Investasi SBN Syariah SR022 tawarkan tenor 3 hingga 5 tahun

ilustrasi memantau investasi (pexels.com/Tima Miroshnichen)

Dengan keamanan yang cukup tinggi, modal untuk bergabung pada instrumen investasi SBN Syariah SR022 ini bisa dimulai dari Rp1 juta, dengan kelipatan Rp1 juta. Artinya, jika punya uang lebih, kamu bisa investasi di angka Rp2 juta, Rp3 juta, Rp4 juta, dan seterusnya kelipatan Rp1 juta, ya.

Secara lebih kompleks, SBN Syariah SR022 ini tawarkan dua jenis tenor, yakni tenor 3 tahun dan 5 tahun. Pada tenor 3 tahun, modal maksimal yang bisa ditanamkan ialah senilai Rp5 miliar. Sedangkan, untuk tenor 5 tahun, modal maksimal yang bisa ditanamkan senilai Rp10 miliar. Sehingga, total maksimal modal yang bisa ditanamkan ialah senilai Rp15 miliar atau gabungan dari maksimal tenor 3 tahun dan 5 tahun. Tentunya, semakin besar modal yang kamu ditanamkan, maka makin besar pula imbal hasil yang didapatkan, ya.

5. Investasi SBN Syariah SR022 tawarkan fixed rate

ilustrasi pengelolaan keuangan (pexels.com/Ahsanjaya)

Instrumen investasi SBN Syariah SR022 ini tawarkan fixed rate yang menjadi daya tarik tersendiri. Dengan adanya fixed rate, artinya imbal hasil yang didapatkan setiap bulan punya nominal yang tetap. Termasuk tidak terpengaruh oleh penurunan BI Rate terbaru per Mei 2025 kemarin dari 5,75% jadi 5,5%. Jadi, gak perlu khawatir akan pergerakan BI Rate secara jangka panjang, ya.

SBN Syariah SR022 sendiri tawarkan imbal hasil tetap yang berbeda, menyesuaikan tenor yang diambil. Pada tenor 3 tahun, kamu akan mendapatkan imbal hasil tetap 6,45% per tahunnya. Sedangkan, pada tenor 5 tahun, kamu akan mendapatkan imbal hasil tetap di angka 6,55% per tahunnya.

6. Investasi SBN Syariah SR022 tawarkan imbal hasil paling tinggi di 5 tahun terakhir ini

ilustrasi memantau investasi (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Angka imbal hasil SR022 ini terbilang cukup fantastis jika dibandingkan dengan obligasi negara lain dengan tenor yang sama dalam 5 tahun terakhir. Yakni, di angka 6,45% per tahunnya untuk tenor 3 tahun, jatuh tempo di 10 Juni 2028. Sedangkan, untuk tenor 5 tahun tawarkan imbal hasil 6,55% per tahunnya, jatuh tempo di 10 Juni 20230.

Misalnya saja jika dibandingkan produk PBS030 dengan tenor 3 tahun, jatuh tempo pada 10 Juni 2028, imbal hasilnya hanya di angka 6,21% per tahunnya. Bahkan, untuk produk FR0095 dengan tenor 3 tahun, jatuh tempo pada 15 Agustus 2028, imbal hasilnya hanya di angka 6,08% per tahunnya.

Sedangkan, untuk tenor 5 tahun, produk SR022 ini bisa dibandingkan dengan FR0104. Dengan tenor yang sama, FR0104 hanya menawarkan imbal hasil di angka 6,32% per tahunnya. Cukup jauh jika dibandingkan SR023 di angka imbal hasil 6,55% per tahunnya, ya.

Keuntungan investasi SBN Syariah SR022 tampak menggiurkan, kan? Jika tertarik untuk menanamkan modal di instrumen investasi SBN SR022, kamu bisa membelinya melalui berbagai mitra distribusi resmi dari pemerintah. Seperti melalui BCA, BNI, hingga aplikasi investasi Bibit dan Bareksa. Pembelian hanya bisa dilakukan selama masa penawaran, yakni mulai dari 16 Mei 2025 pukul 09.00 WIB hingga 18 Juni 2025 pukul 12.00 WIB, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team