Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi menerima uang tunai. (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)

Jakarta, IDN Times — Ketua Perhimpunan Bank Milik Negara (Himbara) Maryono menilai Bank Indonesia (BI) dirasa sudah tepat untuk menurunkan suku bunga acuannya pada periode bulan ini. Maryono mengatakan, hal tersebut perlu dilakukan sejalan dengan masih stabilnya kondisi perekonomian nasional. 

“Ya saya pikir kondisinya (ekonomi) sudah kondusif, kemudian situasi likuiditas membaik kalau itu bisa diturunkan lebih bagus,” kata Maryono seperti dikutip dari infobanknews, Rabu (10/7).

1. Penurunan suku bunga harus dilakukan bertahap

IDN Times/Auriga Agustina

Menurut Maryono, penurunan suku bunga acuan nantinya akan berdampak positif terhadap perekonomian nasional dan juga membuat pasar menggeliat. Walau begitu, kata Maryono, penurunan suku bunga juga harus dilakukan secara bertahap.

“Penurunan tetap bertahap. Sesuai dengan BI, biasanya penurunan sekitar 0,25 persen atau 25 BPS,” kata Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk tersebut.

2. BI melakukan penyesuaian kebijakan moneter dalam kondisi ekonomi global yang melambat

IDN Times/Auriga Agustina

Sebelumnya, Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengatakan bahwa dengan adanya kondisi ekonomi global yang mengalami perlambatan, pemerintah bersama Bank Indonesia akan fokus menjaga stabilitas ekonomi dengan melakukan penyesuaian terhadap kebijakan moneter.

 "Saya rasa BI akan melakukan adjustment atau melakukan penyesuaian situasi moneternya. Bagaimana BI melakukannya, saya tentu hormat BI," katanya di Jakarta, Rabu (12/6).

3. Ini dinilai saat yang tepat untuk turunkan suku bunga

ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (Core), Mohammad Faisal, mengatakan bahwa memang saat ini waktu yang tepat jika BI harus menurunkan suku bunga, karena The Fed sudah membuka peluang untuk menurunkan suku bunga.

"Jika suku bunga turun bagus, akan mendorong investasi domestik dan membantu menggerakkan sektor rill, " Katanya saat dihubungi IDN Times.

4. Suku bunga acuan BI masih konsisten

ilustrasi rupiah (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Suku bunga acuan BI sejak Desember 2018 hingga Juni 2019 konsisten untuk mempertahankan BI 7-day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 6,00 persen. Selain itu, suku bunga Deposit Facility sebesar 5,25 persen dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,75 persen.

Editorial Team