Jakarta, IDN Times - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meluncurkan terobosan dengan memberikan kesempatan bagi pemilik kendaraan, khususnya siswa dan tenaga pengajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), untuk mengkonversikan kendaraannya secara gratis.
Program tersebut didukung oleh dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari badan usaha sektor ESDM. Jadi, para pemilik kendaraan dapat mengubah kendaraan bermesin bakar menjadi kendaraan listrik tanpa dipungut biaya.
“Saat ini, program gratis konversi sepeda motor ini terbatas untuk kalangan SMK, dimana kita memanfaatkan dana CSR untuk menutupi kekurangan biaya konversi (setelah dikurangi subsidi sebesar Rp10 juta) yang harus ditanggung pemilik sepeda motor,” kata Direktur Jenderal EBTKE Eniya Listiani Dewi dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (30/4/2024).