Ilustrasi tempat peluncuran roket luar angkasa. (pexels.com/SpaceX)
Didirikan pada tahun 2016 dan berkantor pusat di Mountain View, California, Swarm telah membangun konstelasi 150 satelit. SpaceBEE-nya adalah satelit operasional komersial terkecil di luar angkasa, kata perusahaan.
Satelit itu memiliki ukuran 11 sentimeter kali 11 sentimeter kali 2,8 sentimeter, atau seukuran buku catatan kecil.
Satelit Swarm berkomunikasi dengan antenanya di darat, dengan “Tile (Ubin)” Swarm yang dapat disematkan ke papan sirkuit, untuk menghubungkan perangkat Internet of Things (IoT), ke jaringan komunikasi global. Satu Tile Swarm adalah seharga 119 dolar AS, dan “Eval Kit” mandiri yang lebih besar adalah seharga 499 dolar AS, di mana perusahaan membebankan biaya berlangganan 5 dolar AS per bulan untuk menggunakan jaringannya.
Perusahaan ini menawarkan layanan untuk berbagai penggunaan IoT, termasuk sektor pertanian, maritim, energi, lingkungan, dan transportasi.
Swarm pernah berada di bawah pengawasan FCC pada 2018 setelah melakukan peluncuran tidak sah dari empat satelit SpaceBEE pertamanya. FCC kemudian mengakhiri penyelidikannya pada Swarm setelah perusahaan setuju untuk membayar denda 900 ribu dolar AS dan menerapkan rencana kepatuhan peraturan lima tahun.