Jakarta, IDN Times - Pemerintah akhirnya memutuskan untuk memangkas libur akhir tahun 2020. Melalui rapat koordinasi lintas kementerian, pemerintah sepakat memangkas libur panjang akhir tahun sebanyak tiga hari.
Di sisi lain, animo masyarakat untuk beriwisata justru sedang melonjak. Pada akhir tahun ini, masyarakat diprediksi akan tetap berlibur. Hal itu juga diperkuat oleh data BPS soal tingkat hunian hotel. "Peningkatan tren hunian hotel mengalami kenaikan. Tren ini disumbangkan oleh wisatawan domestik dibanding asing," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Setianto, Selasa (1/12/2020).
Tren ini diperkirakan masih terus berlanjut. Berdasarkan data biro perjalanan yang didapat melalui survei 1.490 pelanggan di Indonesia, sebagian besar masyarakat sudah memesan kamar saat libur panjang.