Jakarta, IDN Times - Indonesia Investment Authority (INA) atau Lembaga Pengelola Investasi Indonesia melakukan perombakan dalam susunan kepemimpinannya. Jabatan Chief Risk Officer (CRO) INA yang dijabat oleh Marita Alisjahbana telah berakhir per 15 Februari 2024 dan digantikan oleh Thomas Soegiarto Oentoro.
Chief Executive Officer (CEO) INA, Ridha Wirakusumah mengatakan bahwa Marita telah berperan penting dalam mengarahkan INA melalui berbagai tantangan dan pencapaian sejak INA berdiri.
"Kepemimpinan dan pandangan strategisnya telah memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan dan pertumbuhan INA. INA menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Marita atas dedikasi dan pengabdiannya selama ini," ucap Ridha, dikutip Minggu (18/2/2024).