Jakarta, IDN Times - Proyek pembangunan kimia besar sudah mulai direalisasikan sejak Rabu di Kota Panjin di Provinsi Liaoning Timur Laut China. Megaproyek ini hasil investasi bersama China dan Arab Saudi ini dengan nilai mencapai 83,7 miliar yuan atau sekitar 12,2 miliar dolar AS.
Dilansir dari ANTARA, Sabtu (1/4/2023), dari total nilai investasi tersebut, Saudi Aramco memiliki saham sebesar 30 persen. Sementara North Huajin Chemical Industries Group Corporation dan Panjin XinCheng Industrial Group masing-masing memegang saham sebesar 51 dan 19 persen.