Ilustrasi pelanggan. (Unsplash/Blake Wisz)
Saluran pemasaran dibagi menjadi beberapa jenis. Diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Penyaluran dari pabrik ke pelanggan
Salah satu jenis saluran pemasaran yang perlu diketahui adalah jenis penyaluran pabrikan langsung ke pelanggan. Yang artinya proses penyaluran barang dilangsungkan dari produsen dan dijual langsung ke konsumen tanpa perantara.
Pada praktek kehidupan sehari-hari aktivitas ini rupanya banyak dilakukan oleh beberapa industri kecil. Misalnya seperti industri kecil roti yang setelah membuat roti lalu langsung menjualnya ke konsumen.
2. Penyaluran dari pengecer ke konsumen
Jenis lain dari aktivitas saluran pemasaran adalah penyaluran dari pabrikan ke pengecer lalu ke konsumen sehingga barang yang diperoleh konsumen berasal dari pihak pengecer. Dalam hal ini pabrikan biasanya melakukan penjualan barang ke pengecer lalu setelah pengecer membeli barang dari pabrikan kemudian barang dijualnya ke konsumen.
Ada banyak jenis benda di sekitar kita yang ternyata disalurkan ke konsumen dengan sistem yang seperti ini, misalnya sepatu dan pakaian atau bisa juga peralatan makan dan furniture. Semua benda ini umumnya disalurkan ke konsumen melalui toko swalayan atau department store.
3. Penyaluran dari pedagang besar ke konsumen
Penyaluran juga bisa dilakukan dari pabrikan menuju ke agen lalu ke pedagang besar dan kemudian berlanjut ke pengecer hingga ke konsumen. Saluran pemasaran dengan pola yang seperti ini melibatkan lebih dari satu perantara salah satunya melibatkan pihak agen.
Beberapa jenis perusahaan yang memiliki pola pemasaran seperti ini, misalnya industri perikanan yang memasarkan hasil tangkapannya ke agen.
Demikianlah penjelasan tentang saluran pemasaran yang perlu diketahui. Semoga bisa membantu kamu memahami lebih dalam mengenai bidang pemasaran, ya.