Meninggal Mei 2020, Raja Judi Stanley Ho Akhirnya Dimakamkan

12 Jul 2020, 13:15 WIB

Stanley Ho Hung-sun (scmp.com)

Jakarta, IDN Times - Setelah meninggal pada 26 Mei 2020, upacara pemakaman Taipan Hong Kong, Stanley Ho Hung-sun, akhirnya berlangsung pada Jumat 10 Juli 2020. Ratusan pemimpin politik dan bisnis Hong Kong mengucapkan selamat tinggal yang terakhirnya, kepada pendiri kerajaan kasino terbesar di Asia tersebut.

Dilansir dari South China Morning Post, anggota keluarga Ho dan teman-temannya tiba di Rumah Duka Hong Kong di North Point pada Jumat pagi, untuk mempersiapkan upacara pemakaman. Di antaranya putri Ho, Pansy Ho Chiu-king, istri keempatnya Angela Leong On Kei, dan mantan anggota parlemen Hong Kong Timothy Fok Tsun-ting, putra Henry Fok Ying-tung, seorang taipan bisnis dan teman lama Ho yang meninggal pada 2006.

Berikut fakta-fakta Raja Judi Stanley Ho Hung-sun:

1. Upacara pemakaman Stanley Ho Hung-sun dihadiri Presiden Xi Jinping

Presiden Tiongkok Xi Jinping mengetuai pertemuan pejabat senior Partai Komunis untuk membahas krisis virus corona. PHOTO: Xinhua via South China Morning Post

Ho, yang namanya identik dengan kebangkitan Macau untuk menyusul Las Vegas sebagai pusat judi dunia, meninggal di Hong Kong Sanatorium & Hospital, Happy Valley, 26 Mei 2020 pada usia 98 tahun. Ia meninggalkan tiga istri dan 14 anak.

Pada upacara pemakaman Jumat sore, Pansy Ho berterima kasih kepada setidaknya 21 pemimpin Tiongkok yang hadir, termasuk Presiden Xi Jinping, Perdana Menteri Li Keqiang, Wakil Perdana Menteri Han Zheng, serta Mantan Perdana Menteri Zhu Rongji, dan Wen Jiabao, karena mengirimkan ucapan belasungkawa. Banyak dari mereka juga mengirim karangan bunga.

2. Stanley Ho dikenal sebagai sosok panutan bagi para pengusaha

Ilustrasi Tiongkok (IDN Times/Yogi Pasha)

Dalam upacara tersebut, mantan pemimpin Hong Kong Tung Chee-hwa, menggambarkan Ho sebagai "teman yang baik". Ia memujinya karena menjadi panutan bagi para pengusaha.

"Sebagai seorang pemuda, dia pergi ke Makau untuk memulai bisnisnya sendiri dan menjadi pengusaha yang dihormati. Dia berkontribusi luar biasa bagi Makau dan Hong Kong," kata Tung Chee-hwa.

"Aku ingat Ho berkata, 'Aku jarang menerima kekalahan, aku akan melakukan hal-hal sampai aku menyelesaikannya'. Ini adalah filosofi dan kunci di balik kehidupannya yang penuh warna dan perjalanan kesuksesannya,” ungkap Timothy Fok, mantan Ketua Bursa Efek Hong Kong, Charles Lee Yeh-kwong dan mantan Kepala Universitas Hong Kong Profesor Tsui Lap-chee.

3. Stanley Ho dimakamkan di Chiu Yuen Cemetery, Gunung Davis

Pemakaman Chiu Yuen Cemetery (Google Street View)

Pascaupacara pemakaman, Tung dan Lee bergabung dengan pemimpin Hong Kong Carrie Lam Cheng Yuet-ngor sebagai pengusung jenazah dalam membawa peti mati Ho keluar dari aula pemakaman.

Pengusung jenazah lainnya adalah mantan pemimpin Macau Edmund Ho Hau-wah, Wakil Kepala Kantor Humas Beijing di Hong Kong Tan Tieniu, Kepala Keuangan Makau Lei Wai-nong, serta veteran Developer Hong Kong Gordon Wu Ying-sheung dan bankir David Li Kwok-po. Stanley Ho dimakamkan di Pemakaman Chiu Yuen Cemetery di Gunung Davis.