Jakarta, IDN Times - Indonesia dapat menjadikan ekonomi halal atau industri halal menjadi sumber baru pertumbuhan ekonomi. Hal ini mengingat potensinya yang besar di semua sektor halal, terlebih Indonesia juga memiliki jumlah penduduk muslim terbanyak di dunia.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan, industri halal dapat meningkatkan produk domestik bruto (PDB) Indonesia hingga 5,1 miliar dolar AS per tahun atau sekitar Rp78,03 triliun (kurs Rp15.300 per dolar AS). Hal ini sebagaimana diungkapkan dalam Halal Market Report 2022.
Untuk diketahui, berdasarkan data World Population Review 2021, penduduk muslim di Indonesia sekitar 231 juta jiwa.
"Indonesia merupakan pasar konsumen halal terbesar di dunia, dengan sekitar 230 juta penduduk Muslim," jelasnya dalam acara The 7th Annual Islamic Finance Conference, Selasa (29/8/2023).