Jakarta, IDN Times - Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengakui bahwa negara belum sepenuhnya hadir untuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Hal itu terlihat dari penyaluran kredit perbankan kepada UMKM yang masih sedikit.
Berdasarkan data yang dia ketahui, total kredit yang disalurkan oleh bank di dalam negeri mencapai Rp6.300 triliun, yang mana Rp300 triliun disalurkan sebagai kredit ke luar negeri, dan ke dalam negeri sekitar Rp5.900 triliun.
"Tahu gak untuk UMKM berapa? tidak lebih dari 20 persen, hanya sekitar Rp1.127 triliun. Itulah saya katakan bahwa negara belum hadir sepenuhnya untuk mengurus UMKM," katanya dalam Kegiatan Pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) Pelaku Usaha Kecil dan Mikro (UMK) Perseorangan, Kamis (21/7/2022).