Migrasi TikTok Shop-Tokopedia Selesai Sesuai Permendag 31

Intinya sih...
- Proses migrasi dan integrasi sistem TikTok Shop ke Tokopedia selesai pada 27 Maret 2024.
- TikTok tidak lagi dapat memfasilitasi transaksi pembayaran, melainkan akan diambil oleh Tokopedia.
Jakarta, IDN Times - Proses migrasi dan integrasi sistem TikTok Shop ke Tokopedia sudah dituntaskan sejak 27 Maret 2024. Dengan begitu, fitur belanja pada aplikasi TikTok sepenuhnya akan dikendalikan oleh Tokopedia.
Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto memastikan telah menyelesaikan segala ketentuan berkaitan dengan migrasi sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31/2023 tentang Perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha Dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik.
Melissa menyampaikan bahwa social commerce tidak dapat memfasilitasi transaksi pada sistem elektroniknya. Artinya, TikTok tidak lagi dapat memfasilitasi transaksi pembayaran, melainkan akan diambil oleh Tokopedia.
"Tanggal 27 Maret 2024 kami sudah selesai compliance sesuai Permendag Nomor 31 Tahun 2023. Secara payment, yang dulunya memang masih di sistem elektronik TikTok sendiri, sekarang sudah fully by Tokopedia," kata Melissa kepada wartawan di Tokopedia Tower, Jakarta, Rabu (3/4/2024).
1. Fitur shop di aplikasi Tokopedia dikembangkan berkala
Dia menjelaskan, pengembangan fitur Shop di aplikasi Tokopedia dikembangkan secara berkala agar tampilannya semakin nyaman atau seamless. Dengan begitu, pengalaman yang akan dibangun di setiap aplikasi itu berbeda, cenderung condong ke certain area.
"Kami tidak berencana menyamakan experience itu. Aplikasi Tokopedia dan Shop Tokopedia, akan berbeda secara needs," ujarnya.
2. Kemendag sebut TikTok Shop sudah selesaikan aturan di Permendag 31
Melissa pun menyampaikan bahwa dirinya telah bertemu dengan Kementerian Perdagangan pada Selasa (2/4/2024), untuk membahas semua progres integrasi tersebut.
"Kemendag juga setuju dengan seluruh aktivitas yang memang dibutuhkan Permendag ini sudah selesai," ujar dia.
3. Mendag minta TikTok Shop tetap laksanakan program beli lokal
Dalam pertemuan tersebut, kata Melisa, Mendag menyampaikan pesan agar TikTok Shop untuk melanjutkan program beli lokal.
"Awalnya kita diberikan waktu migrasi 4 bulan, tapi kami selesaikan dalam waktu 3 bulan. Jadi (Kemendag) berikan feedback sudah oke dan pesannya ke kami untuk terus mendukung beli lokal dan apalagi UMKM lokal," ucap Melisa.
Melalui kolaborasi TikTok dan Tokopedia, Melissa menekankan bahwa tidak ada penyalahgunaan dan penguasaan data yang mengakibatkan persaingan tidak sehat.
"Kita memisahkan user ID TikTok dan TikTok Shop. Dengan memisahkan user ID itu, data akan bisa dilintasi secara sistem. Jadi, jika dulu ID TikTok sama seperti ID TikTok Shop sekarang user ID TikTok punya sendiri dan user id (Tokopedia) juga ada sendiri," tuturnya.