Jakarta, IDN Times - Sebuah investigasi dilakukan atas produksi tas mewah Dior. Merek ternama dunia itu ternyata meraup untung lebih dari 4.700 persen atas penjualan tasnya.
Dilansir Hidustan Times, Sabtu (6/7/2024), sebuah dokumen investigasi Italia menyebutkan Dior membuat tas dengan modal hanya 57 dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp926 ribu (kurs Rp16.251,8 per dolar AS), dan dijual seharga 2.780 dolar AS atau sekitar Rp45,2 juta.
Selain meraup untung terlampau besar, Dior sebagai merek fesyen mewah di bawah perusahaan LVMH itu diduga melakukan pelanggaran dari sisi ketenagakerjaan.