Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Proyek kereta Mass Rapid Transit (MRT) Fase 2A CP 203 rute Mangga Besar-Glodok-Kota sepanjang 1,44 km. (dok. Hutama Karya)

Jakarta, IDN Times - PT MRT Jakarta (Perseroda) membantah informasi pihaknya menerima dana suap yang diberikan oleh perusahaan piranti lunak asal Jerman System Analyse Programmentwicklung (SAP) yang terjadi pada kurun waktu 2015-2018.

Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda), Ahmad Pratomo mengatakan, pihaknya tidak pernah menemukan kasus suap seperti yang disebutkan SEC. 

"Kami tetap mendalami informasi tersebut pada dokumen yang beredar," ujar Ahmad dalam keterangannya, Senin (22/1/2/2024).

1. PT MRT siap bekerja sama

Pengembangan TOD Dukuh Atas simpang temu lima moda transportasi mulai MRT, LRT Jabodebek, KRL Jabodetabek, TransJakarta, dan KAI Bandara. (IDN Times/Amir Faisol)

Tomo menegaskan MRT Jakarta (Perseroda) mendukung dan siap bekerja sama dengan penegak hukum ketika dilakukan langkah hukum yang diperlukan sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

"Kami siap bekerja sama dengan penegak hukum ketika dilakukan langkah hukum yang diperlukan sesuai peraturanketerlibatan dalam kasus suap yang melibatkan perusahaan perangkat lunak asal Jerman, SAP," katanya.

2. MRT klaim terapkan SMAP sejak 2014

Editorial Team

Tonton lebih seru di