Jakarta, IDN Times - PT MRT Jakarta (Perseroda) membantah informasi pihaknya menerima dana suap yang diberikan oleh perusahaan piranti lunak asal Jerman System Analyse Programmentwicklung (SAP) yang terjadi pada kurun waktu 2015-2018.
Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda), Ahmad Pratomo mengatakan, pihaknya tidak pernah menemukan kasus suap seperti yang disebutkan SEC.
"Kami tetap mendalami informasi tersebut pada dokumen yang beredar," ujar Ahmad dalam keterangannya, Senin (22/1/2/2024).