Jakarta, IDN Times - Pemerintah secara resmi melarang masyarakat mudik. Warga yang nekat ke kampung halaman di masa wabah virus corona (COVID-19) seperti saat ini sudah disiapkan sanksi tegas. Keputusan ini dinilai Masyarakat Transportasi Indonesia sudah tepat. Sayang masih ada minusnya, pemerintah kurang memperhatikan pengusaha angkutan darat di luar transportasi online.
Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI Pusat, Djoko Setijowarno, menyoroti beberapa hal yang harus diperhatikan pemerintah untuk membantu para pengusaha angkutan darat bertahan. Kata Djoko, pemerintah seharusnya tidak hanya menggandeng transportasi ojek online untuk mengantar sembako bagi warga kurang mampu.
"Dapat juga mengandalkan Organda (Organisasi Angkutan Darat), supaya mereka juga memperoleh penghasilan," katanya melalui keterangannya, Rabu (22/4).