Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo membeberkan perubahan iklim ekstrem telah memberikan dampak serius terhadap ketahanan pangan dunia. Ditambah lagi persoalan geopolitik antara Rusia dan Ukraina yang memicu krisis pangan dunia.
Jokowi mengatakan, kondisi cuaca ekstrem telah terjadi selama 7 tahun terakhir, yang mengancam ketahanan pangan dan memicu bencana alam.
"Kita menghadapi tantangan perubahan iklim yang berada pada kondisi yang kritis. World Meteorological Organization menyatakan indikator perubahan iklim dan dampaknya di tahun 2021 makin memburuk," kata Jokowi dalam Rakornas BMKG 2022 yang disiarkan virtual, Senin (8/8/2022).