Jakarta, IDN Times - Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo, mengakui pemerintah ingin lebih banyak orang menjadi Wajib Pajak (WP). Hal itu yang menjadi target awal dalam penerapan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai ganti Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Data Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (DJP Kemenkeu) pada 2020 menunjukkan, sampai saat ini jumlah Wajib Pajak di Indonesia ada di kisaran 42,3 juta orang.
"Targetnya adalah membuat semakin banyak orang bisa masuk dalam ekosistem perpajakan dan pada gilirannya menjadi pembayar yang baik. Maka, targetnya saat ini bukan pada penerimaan, tapi lebih kepada kesadaran, pemahaman yang baik, dan partisipasi," ucap Pras dalam diskusi virtual, Minggu (31/7/2022).