Jakarta, IDN Times – Harga Bitcoin jatuh di bawah 23 ribu dolar Amerika Serikat (AS) pada Senin (13/6/2022), mencapai level terendah sejak Desember 2020. Penyebabnya adalah karena investor ramai-ramai melepas kepemilikan cryptocurrency mereka di tengah aksi jual yang lebih luas.
Mengutip CNBC, berdasarkan data CoinDesk, nilai Bitcoin atau cryptocurrency terbesar di dunia, turun ke bawah 23 ribu dolar AS atau ke kisaran Rp322 juta. Pada satu titik, harga Bitcoin turun sekitar 17 persen dan diperdagangkan sekitar 22.764 dolar AS.
Meski demikian, sebagian dari penurunan itu kembali pulih. Pada sekitar jam 4 sore, nilai Bitcoin di Wall Street mencapai 23.351 dolar AS atau turun 15 persen.