Jakarta, IDN Times – CEO Nvidia Jensen Huang menyebut model kecerdasan buatan (AI) generatif karya China sebagai teknologi kelas dunia yang berdampak global. Ia mengapresiasi pengembangan terbuka dari perusahaan seperti DeepSeek, Alibaba, Tencent, MiniMax, dan Baidu yang mempercepat kemajuan AI di seluruh dunia. Huang mengatakan hal ini dalam pembukaan expo rantai pasok di Beijing pada Rabu (16/7/2025).
Ia juga menyoroti, lebih dari 1,5 juta pengembang di China menggunakan platform Nvidia untuk mengembangkan inovasi mereka. Di sisi lain, Nvidia akan melanjutkan penjualan chip H20 ke China setelah mendapat jaminan persetujuan lisensi ekspor dari pemerintah Amerika Serikat (AS). Penjualan chip sempat dihentikan sejak April karena aturan baru dari AS.