Jakarta, IDN Times - Otoritas Jasa Keuangan optimistis industri asuransi akan tumbuh dengan baik pada 2020. Portofolio premi asuransi jiwa diperkirakan akan tetap didominasi oleh produk yang dikaitkan dengan investasi (unit link).
"Unit link tidak sebatas menawarkan proteksi semata, namun juga terdapat manfaat lain yang dapat diperoleh oleh pemegang polis. Ke depannya akan tetap menarik dan diminati oleh masyarakat," kata Kepala Departemen Pengawasan Industri Keuangan Non Bank 2B OJK Bambang W Budiawan dalam acara Indonesia Financial Sector Outlook (IFSO) di Jakarta, Kamis (28/11).
Berdasarkan data OJK, hingga Oktober 2019 produk unit link masih mendominasi pasar. Hampir setengah dari premi asuransi jiwa berasal dari produk unit link, yaitu 47 persen dari total premi asuransi jiwa.